Depok, ZonaDepok.Id – ZonaDepok.Id pada Minggu (20/7/2025) berkesempatan mengunjungi Gedung Taman Musik Depok (Tamude) yang terletak di Lingkungan Cipayung, Jl. Merdeka RW 01 Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Gedung yang menjadi pusat kegiatan seni musik ini dibangun pada masa kepemimpinan Wali Kota Depok Kiai Mohammad Idris pada tahun 2022 melalui pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan resmi difungsikan pada 26 Januari 2023. Dalam sambutannya saat peresmian, Kiai Idris menyampaikan harapan agar Tamude dapat menjadi ruang bagi kegiatan musik yang bersifat mendidik dan membangun karakter generasi muda (berita.depok.go.id, 26/1/2023).
Gedung dengan Kapasitas 150 Penonton, Wujud Nyata Kepedulian Terhadap Seni
Gedung Tamude mampu menampung sekitar 150 penonton dan menjadi salah satu warisan kepemimpinan Kiai Mohammad Idris yang dikenal memiliki kepedulian tinggi terhadap perkembangan seni dan budaya di Kota Depok. Tak jarang, beliau sendiri turut melantunkan lagu dalam berbagai acara resmi maupun kebudayaan di kota ini.
Pembelajaran Musik Gratis untuk Ratusan Anak
Dalam kunjungan ini, kami menyaksikan kegiatan pembelajaran alat musik biola serta berbincang dengan Mas Fikri, salah satu pengajar di Tamude. Menurut Mas Fikri, saat ini terdapat sekitar 200 murid aktif yang belajar musik di Tamude, terbagi dalam beberapa kelas: biola, gitar, vokal, dan drum.
Hal yang menarik, seluruh proses pembelajaran diberikan secara gratis tanpa memungut biaya sepeser pun. “Kok gak ada biaya, Mas?” Tanya Zona Depok. Id. “Iya pak, itu amanat dari Pak Wali Kota Kiai Mohammad Idris. Jadi sampai sekarang anak-anak yang belajar di sini tidak ada biaya alias gratis,” ungkap Mas Fikri.
Para pengajar yang aktif di Tamude di antaranya adalah Mas Fikri, Mas Odie, Dante, dan Ipin, yang masing-masing mengampu bidang musik sesuai keahliannya.
Harapan bagi Masa Depan Musik dan Budaya di Kota Depok
Sebagai salah seorang warga Kota Depok tentu kita berharap agar Tamude tetap menjadi ruang inspiratif dan edukatif bagi masyarakat, khususnya anak-anak Kota Depok, dalam mengembangkan potensi diri di bidang seni musik. Keberadaan Tamude bukan sekadar fasilitas fisik, melainkan simbol semangat perubahan dan penghormatan kepada para penggagas seni dan budaya di Kota Depok.
Semoga semangat awal pendirian Tamude tetap hidup, dan fungsi sosial serta kulturalnya terus meningkat seiring langkah Kota Depok menuju kota yang lebih maju.
