AbadijayaZonaDepok.Id– Suasana penuh hikmah dan kebersamaan terasa hangat di Musala Nurul Mubin RW 28 Abadijaya pada peringatan Maulid Nabi Muhammad saw, Rabu Malam (1/10/2025). Kegiatan ini mengangkat tema “Hidupkan Sunah Nabi saw dalam Kehidupan Sehari-hari” yang dihadiri sekitar 300 jamaah.
Hadir pada acara tersebut sejumlah tokoh masyarakat dan aparat pemerintah, di antaranya Masyanto Ketua RW 28, Shodik Murdiono Lurah Abadijaya, Turiman Anggota DPRD Kota Depok sekaligus Penasehat DKM Musala Nurul Mubin, serta para tuan guru, yakni Ustaz H. Saronih Amin, Ustaz Selamet, Ustaz H. Sayuti, dan Ustaz Muhammad Yunus.
Dalam sambutannya, Ustaz Sadeli menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya acara Maulid Nabi. “Anggaran sebesar Rp 30 juta Alhamdulillah bisa tercapai. Kami sempat khawatir beberapa hari menjelang acara, namun Allah berikan jalan kemudahan. Terima kasih kepada para donatur dan jamaah, serta mohon maaf bila ada kekurangan dalam pelayanan,” ujarnya penuh haru.
Sementara itu, Lurah Abadijaya Shodik Murdiono dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. Dengan nada bergurau, ia menyinggung tema yang diangkat, “Menghidupkan sunah nabi, apakah sunah nabi di sini sudah mati?” ucapnya yang disambut tawa jamaah. Lebih lanjut ia menegaskan, “Saya bangga karena warga RW 28 dan RW 1 Abadijaya memiliki nilai keagamaan yang luar biasa. Semoga kita terus bisa menghidupkan sunah Nabi dalam kehidupan sehari-hari.”
Puncak acara diisi ceramah agama oleh Gus Muhammad Faiz Syukron Ma’mun (Gus Faiz). Dengan gaya penyampaian yang sederhana namun penuh makna, beliau menjelaskan pentingnya meneladani sunah Nabi saw. Menurutnya, menghidupkan sunah nabi saw bisa juga melalui wasilah peringatan Maulid, dan juga menghadirkan ajaran beliau dalam sikap keseharian.
“Hidupkan sunah Nabi saw dengan senyum, dengan salam, dengan peduli sesama. Jangan sampai ada tetangga lapar sementara kita berpura-pura tidak tahu. Tebarkan salam, tebarkan kasih sayang, itulah sunah yang diajarkan Rasulullah saw,” tegas Gus Faiz.
Acara ditutup dengan doa bersama, penuh rasa syukur dan harapan agar umat Islam khususnya jamaah Musala Nurul Mubin dapat terus meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad saw.
Maulid Nabi bukan hanya sekadar perayaan tahunan, tetapi momentum untuk menghidupkan kembali nilai-nilai sunah dalam kehidupan nyata. Rasulullah saw mengajarkan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya. Dengan semangat itu, mari kita jadikan peringatan Maulid sebagai pengingat untuk terus menyebarkan salam, menjaga kepedulian sosial, dan menghidupkan akhlak mulia dalam setiap langkah kehidupan.
